Artikel ini akan menyediakan sebuah program sederhana yang befungsi untuk menentukan apakah sebuah graf berarah atau tidak.
Selain sintaks dari program, terdapat juga contoh output dan penjelasan singkat setelahnya.
Mari kita ke pembahasan.
Baca Juga:
Pendahuluan
Dalam menentukan sebuah graf berarah atau tidak, di sini penulis menggunakan representasi berupa matriks ketetanggaan.
Dan bahasa pemrograman yang digunakan adalah bahasa pemrograman C.
Baca Juga:
Sebuah catatan, graf akan dianggap tidak berarah jika matriks ketetanggaan yang dihasilkan memiliki bentuk yang simetris secara diagonal.
Bentuk yang simetris ini disebabkan karena matriks dengan verteks [baris][kolom] memiliki nilai yang sama dengan verteks [kolom][baris].
Baca Juga:
Contohnya, verteks [2][1] memiliki nilai yang sama dengan verteks [1][2].
Namun jika satu saja verteks dengan verteks cerminannya memiliki nilai yang berbeda, maka graf itu akan langsung dianggap berarah.
Itu tadi untuk pendahuluan singkat, dan berikut adalah bagian yang menampilkan sintaks dari program.
Baca Juga:
Sintaks Program
Alamat berikut ini hanpalla/Menentukan-Graph-berarah-atau-tidak-berarah (github.com) menyimpan sebuah program sederhana.
Sebuah program yang bisa dipakai untuk menentukan apakah sebuah graf itu berarah atau tidak.
Baca Juga:
Tinggal salin dan jalankan saja program tersebut, mungkin juga bisa kalian pahami sintaksnya.
Kalau mau diubah apa yang perlu diubah, silahkan saja.
Baca Juga:
Contoh Output Program
a. Tak Berarah
b. Berarah
Baca Juga:
Penjelasan Program
Pada awal program, pengguna akan memasukkan sebuah nilai berupa angka sebagai nilai dari banyaknya baris dan kolom.
Baca Juga:
Setelah itu, program akan meminta kepada pengguna untuk kembali memasukkan nilai berupa 0 atau 1 yang melambangkan hubungan antar verteks.
Nilai 1 berarti memiliki hubungan, nilai 0 artinya tidak memiliki hubungan.
Kemudian program akan menampilkan dua buah matriks yang berbeda.
Baca Juga:
Matriks pertama adalah matriks yang sesuai dengan input pengguna.
Sedangkan matriks kedua adalah matriks yang sama dengan yang pertama namun sudah terbalik secara diagonal.
Terlihat pada gambar sebelumnya, bahwa ada dua tampilan matriks.
Baca Juga:
Yang atas adalah matriks yang pertama, sedangkan yang berada di bawah adalah matriks kedua.
Pencetakan matriks pertama berawal dari kanan ke kiri, baru turun ke bawah.
Sedangkan matriks kedua tercetak dari atas ke bawah, baru kiri ke kanan.
Baca Juga:
Setelah mendapatkan dua buah matriks tersebut, program akan membandingkan setiap nilai pada matriks.
Jika satu saja ada nilai yang berbeda di antara kedua matriks, maka program akan mengeluarkan output “Graph ini memiliki arah”.
Namun jika sampai proses perbandingan selesai dan tidak ada nilai yang berbeda, maka output dari program adalah “Graph ini tidak memiliki arah” atau artinya graf tersebut simetris.
Baca Juga:
Rangkuman
Jadi graf bisa memiliki dua buah bentuk, entah itu yang berarah atau yang tidak.
Dan program ini bertugas untuk menentukan bentuk dari sebuah graf.
Baca Juga:
Itu tadi kiranya sintaks program secara keseluruhan dan tampilan dari hasil akhir program.
Maafkan jika ada sintaks yang salah atau penjelasan yang membingungkan.
Sekian untuk artikel sederhana kali ini, terima kasih.
Baca Juga:
