Sebuah perangkat komputer yang tidak tersambung dengan perangkat komputer lainnya disebut dengan stand alone yang artinya berdiri sendirian.
Namun jika ia terhubung dengan sesama perangkat komputer, maka akan terbentuk sebuah hubungan, hubungan inilah yang namanya jaringan komputer.
Dan artikel kali ini akan membahas seputar jaringan komputer, mari ke pembahasan.
Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah hubungan yang terbangun antara 2 atau lebih komputer atau perangkat jaringan lainnya.
Dalam jaringan ini, masing-masing perangkat bisa saling berkomunikasi, bertukar data maupun berbagi sumber daya karena adanya media transmisi dan protokol di dalamnya.
Perangkat yang saling terhubung bisa saja merupakan perangkat yang berbeda jenis, seperti komputer, laptop, smartphone, switch ataupun router.
Hal ini tergantung dari bisa tidaknya perangkat tersebut mendukung protokol dan media transmisi yang digunakan dalam jaringan tersebut.
Jenis-jenis Jaringan Komputer
Mungkin kebanyakan orang hanya mengenal adanya satu jaringan komputer yaitu internet.
Namun faktanya, internet itu sendiri tersusun dari banyak jenis jaringan komputer lainnya.
Ada banyak jenis jaringan komputer yang tersedia dan sudah tertulis dalam berbagai referensi.
Namun untuk penjelasan kali ini, jenis-jenis jaringan komputer sudah terbagi menjadi beberapa kelompok.
Ada yang berdasarkan luas cakupan areanya, jenis media transmisinya dan model yang berjalan di dalamnya.
Langsung saja ke kelompok yang pertama.
Berdasarkan Luas Area
Sebuah jaringan komputer bisa ditentukan dari luas area cakupannya seperti pada daftar berikut.
a. Internet
Jaringan internet adalah jaringan interkoneksi berskala global yang mencakup area hampir seluruh bagian bumi.
Artinya jaringan ini memiliki cakupan area mencapai satu planet dan tidak memiliki pusat.
Internet tersusun dari semua jaringan perangkat yang ada di atas muka bumi.
Apabila suatu perangkat tidak menyala, bahkan server suatu perusahaan terbesar sekalipun, internet masih tetap berjalan.
Baca Juga : Pemahaman Dasar Tentang Internet – Antek Teknologi
b. WAN (Wide Area Network)
WAN merupakan jaringan yang lebih kecil dari internet tetapi lebih besar dari MAN.
Jaringan komputer yang satu ini mencakup area yang lumayan luas seperti antar kota sampai antar benua.
Karena area cakupan yang sangat luas, tentu saja teknologi dan media yang dipakai tidaklah sembarangan, harus berspesifikasi tinggi dan pasti memakan biaya yang besar.
c. MAN (Metropolitan Area Network)
Jaringan yang luas cakupan areanya lebih kecil dari WAN namun lebih luas daripada LAN.
Jaringan ini mencakup area seperti beberapa gedung dalam satu desa, satu kota atau antar kota yang berdekatan.
Biasanya digunakan oleh lembaga administrasi, bank atau koperasi dalam satu daerah, agar kantor-kantor cabang bisa terhubung dengan kantor pusat.
d. LAN (Local Area Network)
Luas jaringan LAN mencakup area satu gedung, satu lantai, satu ruangan besar atau antar ruangan.
Contoh penggunaan LAN adalah sharing printer dalam satu ruangan kelas, eksekusi ujian berbasis digital di suatu ruangan atau jaringan Wi-Fi dalam satu gedung sekolah.
e. PAN (Personal Area Network)
Jaringan PAN adalah jaringan kecil yang terbentuk oleh satu atau beberapa orang saja.
PAN adalah jaringan yang paling kecil berdasarkan luas areanya.
Contohnya adalah dua orang yang sedang saling kirim dan terima file menggunakan bluetooth atau seseorang yang sedang meminjam koneksi hotspot temannya.
Berdasarkan Media Transmisi
Beralih dari luas cakupan, sekarang kita menuju ke media transmisi yang digunakan.
a. Guided (Media transmisi kabel)
Sesuai namanya, jaringan ini menggunakan media transmisi kabel sebagai media transmisi utama.
Untuk jenis-jenis kabelnya ada twisted-pair, coaxial dan fiber-optic.
Disebut guided karena penggunaan kabel membuat hubungan antar perangkat menjadi lebih jelas dan terarah.
Karena kita bisa melihat “penghubungnya” dengan mata telanjang secara langsung, walaupun biasanya kita sendiri masih kebingungan akibat dari banyaknya kabel.
b. Unguided (Media transmisi nirkabel)
Berbeda dengan temannya, jaringan ini adalah jaringan yang menggunakan media yang tidak terlihat atau tanpa kabel sebagai media transmisi.
Jaringan ini menggunakan sistem kerja seperti pemancar yang mengirimkan data ke arah tertentu atau mungkin segala arah, biasanya menggunakan gelombang radio.
Contoh dari jaringan ini adalah jaringan seluler, jaringan Wi-Fi atau Radio.
Berdasarkan Model
Kemudian ada dua jenis jaringan komputer berdasarkan model yang berjalan di dalamnya.
a. Client-Server
Jaringan ini menggunakan 1 komputer dan bisa saja lebih yang nantinya akan bertugas sebagai server, server hanya akan memproses permintaan dari komputer klien.
Klien di sini hanya bisa meminta dan menerima, lalu server hanya bisa menyediakan dan memberikan layanan.
Contohnya adalah ujian sekolah berbasis komputer, setiap ruangan akan menyediakan 1 komputer sebagai server yang akan mengirimkan soal-soal ke komputer para murid.
Komputer yang bertugas sebagai server umumnya memiliki spesifikasi yang lebih canggih dibandingkan komputer klien atau komputer pada umumnya.
Hal ini karena komputer server akan mengerjakan banyak tugas sekaligus dan menangani banyak klien dalam waktu yang relatif cepat.
b. Peer to peer
Berbeda dengan client–server, setiap komputer yang berada dalam jaringan berhak menjadi peladen ataupun klien, tidak ada komputer utama yang bertugas sebagai server.
Namun jaringan ini dikatakan kurang aman karena setiap komputer memiliki hak untuk menerima atau memberikan hak akses ke komputer lainnya.
Apabila satu komputer mati dalam, maka jaringan ini tidak akan mati karena setiap komputer merupakan server sekaligus client.
Contohnya dalam satu kelas terdapat sekelompok siswa yang sedang melakukan pengiriman data satu sama lain.
Jika satu komputer mati, maka komputer yang lain masih bisa melakukan pengiriman data dengan komputer yang masih hidup.
Rangkuman
Jaringan komputer adalah sebuah hubungan yang terbentuk dari minimal dua buah perangkat komputer.
Perangkat komputernya bisa smartphone, laptop atau bahkan televisi yang bisa memilki alamat IP.
Dan hubungan ini dapat terbentuk akibat dari adanya protokol dan media transmisi yang mendukung.
Kemudian jaringan komputer terbagi menjadi beberapa jenis.
Mulai dari luas cakupan, berdasarkan media transmisi serta berdasarkan model jaringan tersebut.
Sekian saja untuk artikel ini, semoga tidak terlalu sulit untuk dipelajari, terima kasih.